Penuaan adalah proses alami. Namun demikian, adapula yang terlihat jauh lebih tua dari umurnya bahkan lebih muda dari umurnya. Untuk itu, mencegah lebih baik daripada mengobati benar bukan?? Apa saja nutrisi yang baik untuk mencegah terjadinya penuaan? Check it out.
Tomat mengandung Lycopnene. Tak hanya berkhasiat memerangi penyakit jantung dan kanker, salah satu antioksidan ini dapat mengurangi proses penuaan dini. Dapat mengegah kerut dan bintik hitam pada kulit akibat sinar matahari. Lebih baik memakan tomat yang belum dimasak karena, kandungan Lycopenenenya empat kali lipat lebih banyak.
Sebagai sumber protein nabati, kedelai kemudian dikenal banyak mengandung iso flavon. Mengkonsumsi iso flavon selama tiga bulan mampu menahan munculnya kerutan dan memperbaiki kekenyalan kulit. Dan juga bisa menjaga keseimbangan hormon dan berfungsi sebagai antioksidan yang mempegaruhi terjadinya peningkatan kelembapan pada kulit.
Bayam merupakan tumbuhan yang biasa di tanam untuk dikonsumsi daunnya sebagai sayuran hijau. Tumbuhan ini berasal dari Amerika dan sudah tersebar luas di dunia. Vitamin K dalam bayam bahkan diketahui lebih efektif dalam mencegah penuaan dini dibandingkan vitamin E yang selama ini dipercaya sebagai vitamin anti penuaan.
Minyak zaitun dipercaya mengandung folifenol, antioksidan kuat yang bisa mencegah penyakit akibat penuaan. Lemak tak jenuh pada minyak zaitun bermanfaat untuk menekan risiko penyakit jantung dan kanker.
Yoghurt adalah makanan kaya akan kalsium. Selain itu, yoghurt juga mengandung bakteri baik yang mempertahankan kesehatan pencernaan serta mengurangi risiko mengidap penyakit usus yang berkaitan dengan usia. Lebih enak lagi jika yoghurt ditambahkan toppings seperti, buah-buahan, selai, ataupun yang lain.
Kelompok Seventh-Day Advensist (aliran kristiani yang menerapkan hidup sehat dan diet vegetarian) menunjukkan bahwa seseorang yang memakan kacang rata-rata memiliki umur panjang dua setengah tahun. Kacang kaya akan lemak tidak jenuh, sehingga manfaatnya serupa dengan minyak zaitun.
Cokelat banyak digemari oleh masyarakat. Rasanya yang manis dan membuat seseorang ketagihan ini tercatat sebagai risiko penyakit jantung lebih rendah hingga sembilan kali lipat. Dan juga bisa mengurangi kerutan pada wajah. Namun hanya jenis cokelat tertentu seperti, dark chocolate karena diketahui memiliki kandungan flavanol tinggi. Dark chocolate juga menurunkan risiko kanker kulit.
Ikan mengandung omega-3, yang membantu menurunkan kolestrol dan penyumbat dalam pembuluh darah serta mencegah ritme jantng abnormal. Kadar omega-3 yang tinggi juga bisa memperlambat kerusakan DNA yang terkandung di dalam telomeres.
Campuran alami dalam anggur merah mampu melindungi jantung dan melawan efek dari proses penuaan.
Mengandung antosianin sehingga membantu vitamin C dan E bekerja lebih baik dalam tubuh. Blueberry digunakan dalam pengurangan inflamasi dan pencegahan atau pengobatan alzheimer, parkinson, pikun, dan gangguan mood. Berguna melindungi kulit dari sinar UV dari radikal bebas.
Sumber: Tabloid C&R edisi Rabu, 24 Agustus-06 September 2011
Tomat mengandung Lycopnene. Tak hanya berkhasiat memerangi penyakit jantung dan kanker, salah satu antioksidan ini dapat mengurangi proses penuaan dini. Dapat mengegah kerut dan bintik hitam pada kulit akibat sinar matahari. Lebih baik memakan tomat yang belum dimasak karena, kandungan Lycopenenenya empat kali lipat lebih banyak.
Sebagai sumber protein nabati, kedelai kemudian dikenal banyak mengandung iso flavon. Mengkonsumsi iso flavon selama tiga bulan mampu menahan munculnya kerutan dan memperbaiki kekenyalan kulit. Dan juga bisa menjaga keseimbangan hormon dan berfungsi sebagai antioksidan yang mempegaruhi terjadinya peningkatan kelembapan pada kulit.
Bayam merupakan tumbuhan yang biasa di tanam untuk dikonsumsi daunnya sebagai sayuran hijau. Tumbuhan ini berasal dari Amerika dan sudah tersebar luas di dunia. Vitamin K dalam bayam bahkan diketahui lebih efektif dalam mencegah penuaan dini dibandingkan vitamin E yang selama ini dipercaya sebagai vitamin anti penuaan.
Minyak zaitun dipercaya mengandung folifenol, antioksidan kuat yang bisa mencegah penyakit akibat penuaan. Lemak tak jenuh pada minyak zaitun bermanfaat untuk menekan risiko penyakit jantung dan kanker.
Yoghurt adalah makanan kaya akan kalsium. Selain itu, yoghurt juga mengandung bakteri baik yang mempertahankan kesehatan pencernaan serta mengurangi risiko mengidap penyakit usus yang berkaitan dengan usia. Lebih enak lagi jika yoghurt ditambahkan toppings seperti, buah-buahan, selai, ataupun yang lain.
Kelompok Seventh-Day Advensist (aliran kristiani yang menerapkan hidup sehat dan diet vegetarian) menunjukkan bahwa seseorang yang memakan kacang rata-rata memiliki umur panjang dua setengah tahun. Kacang kaya akan lemak tidak jenuh, sehingga manfaatnya serupa dengan minyak zaitun.
Cokelat banyak digemari oleh masyarakat. Rasanya yang manis dan membuat seseorang ketagihan ini tercatat sebagai risiko penyakit jantung lebih rendah hingga sembilan kali lipat. Dan juga bisa mengurangi kerutan pada wajah. Namun hanya jenis cokelat tertentu seperti, dark chocolate karena diketahui memiliki kandungan flavanol tinggi. Dark chocolate juga menurunkan risiko kanker kulit.
Ikan mengandung omega-3, yang membantu menurunkan kolestrol dan penyumbat dalam pembuluh darah serta mencegah ritme jantng abnormal. Kadar omega-3 yang tinggi juga bisa memperlambat kerusakan DNA yang terkandung di dalam telomeres.
Campuran alami dalam anggur merah mampu melindungi jantung dan melawan efek dari proses penuaan.
Mengandung antosianin sehingga membantu vitamin C dan E bekerja lebih baik dalam tubuh. Blueberry digunakan dalam pengurangan inflamasi dan pencegahan atau pengobatan alzheimer, parkinson, pikun, dan gangguan mood. Berguna melindungi kulit dari sinar UV dari radikal bebas.
Sumber: Tabloid C&R edisi Rabu, 24 Agustus-06 September 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar